Jumat, 24 Februari 2012

Gara-gara Nggak Kompak

0 komentar
p4k -- Ada saja yang namanya kisah lucu, dimana ada lucu disitu ada yang ketawa. Kisah ini adalah kisah yang dialami kawan sekantor saya. Gara-garanya nggak kompak, antara dia dengan atasan kami. Namanya Maryadi, kebetulan kawan yang satu ini bekerja sebagai guru negeri alias Guru PNS.

Begini kisahnya, Gara-gara Nggak Kompak...

Pagi itu, Rabu yang indah 21/02/2012, diperkirakan akan ada tim verifikasi dari Dinas Pendidikan setempat. Verifikasi dimaksudkan untuk mengetahui sejauh mana persiapan sekolah kami dalam menghadapi Ujian Kompetensi Kejuruan. Hari mulai siang, para kaprog sedang asyik tenggelam dalam kesibukan mempersiapkan peralatan dan bahan ujian.

Terlihat beberapa orang yang ditugaskan untuk verifikasi sudah hadir. Nggak berapa lama para verifikator itu menuju lokasi ujian. Mereka didampingi oleh kepala sekolah dan beberapa guru dari program yang ada di sekolah. Juga didampingi oleh masing-masing kepala program.

Setibanya di bengkel instalasi listrik, salah seorang verifikator bertanya mengenai kondisi genset (dinamo listrik). Dan secara kebetulan yang ditanya adalah Maryadi. Namun sebelum meminta penjelasan dari Maryadi, verifikator terlebih dahulu bertanya kepada kepala sekolah.

Menurut keterangan yang diberikan oleh kepala sekolah, genset tersebut dalam kondisi oke. Pokoke BAGUS lah, siap pake...

Mungkin karena kurang puas atas jawaban kepala sekolah, verifikator lantas bertanya kepada guru yang ada saat itu. Malang tidak dapat ditolak, Maryadi yang jadi nara sumber kali ini.

"Pak Maryadi, bagaimana kondisi genset ini, masih bagus nggak?" tanya verifikator meminta konfirmasi.

"Maap Pak, saya nggak berani jawab...!" timpal Maryadi. Raut mukanya yang lugu makin terlihat lucu.

"Lho kenapa, takut...? Udah jawab saja nggak apa-apa?" desak verifikator penuh pertanyaan.

"Bener nih Pak, nggak apa-apa?" jawab Maryadi minta kepastian perlindungan hukum.

"Ya, saya yang jamin...," verifikator meyakinkan.

"Okelah kalau begitu..., genset ini jelexs Pak, udah nggak layak pake...!" Maryadi menjawab sambil matanya menatap ke arah kepala sekolah. Dilihatnya kepala sekolah kecewa dengan jawaban Maryadi.

Maryadi dag-dig-dug, dia berpikir bakalan kena marah sama atasannya...,

Gara-gara Nggak Kompak sih, coba konfirmasi dulu ke Maryadi...!

"Tolong nanti saat verifikasi, kalo ada yang tanya ini-itu, bilang saja SEMUA BAGUS..., kalo nggak ntar nilai DP3 nya tak turunin...!" begitu seharusnya. Tapi apa mau dikata, nasi sudah menjadi bubur...

Namanya juga cerita lucu, kadang bener kadang nggak bener, yang jelas ada benernya sih...(*)

Leave a Reply

Labels